Menurut situs Fakultas Adab & Humaniora UIN Bandung, salah satu ulama kontemporer, Ibnu Utsaimin, juga membolehkan makan putri duyung karena termasuk dalam kategori makhluk laut. Penjelasannya didasarkan pada hadits Nabi Muhammad SAW tentang laut yang mengatakan, "Airnya suci dan makhluknya halal." (HR.
Kitab karangan ulama Mesir bermazhab Syafi'iyyah tersebut menyebut putri duyung dengan istilah insanul ma' dan syaikhul bahr sebagai sebutan putri duyung yang jantan. Keberadaan putri duyung dideskripsikan dalam kitab ini berada di Laut Syam pada beberapa waktu.
PUTRI DUYUNG DALAM ISLAM - Tenyata Dahulu Pernah Ada? Ini Penjelasan Ulama & Hukum Mengawininya Rabbanians ID 789K subscribers 392K views 3 weeks ago 💖 DONASI
Putri Duyung Dalam Islam | BENERAN ADA?Dari zaman dulu dimana teknologi belum semaju sekarang cerita-cerita mengenai keberadaanya sangat banyak bertebaran, b
Dalam Islam, ada beberapa kisah yang mengisahkan tentang putri duyung. Salah satunya adalah kisah Khidr dan Nabi Musa. Dalam kisah ini, Khidr diceritakan sempat membunuh ikan yang ia kaitkan dari laut. Namun, alih-alih menaruh ikan tersebut di dalam keranjang, Khidr justru melemparkannya ke laut.
Putri Duyung dalam Islam. Islam sebagai agama besar di dunia memiliki pandangan yang khas terhadap makhluk-makhluk yang ada di alam semesta. Namun, bagaimana pandangan Islam terhadap putri duyung? Apakah makhluk ini dianggap sebagai makhluk yang benar-benar ada atau hanya sekadar mitos semata? Quran dan Hadis Tentang Putri Duyung. Secara
Dalam kepercayaan Shinto di Kota Fujinomiya - Jepang, asal usul putri duyung dikaitkan dengan kisah seorang nelayan yang dikutuk karena ia melanggar janji. Ia berjanji pada gurunya untuk tidak memakan makanan yang bersumber dari hewan, namun ia mengingkarinya.
Putri Duyung dalam pandangan para alim ulama, mereka menyebut putri duyung dengan sebutan yang berbeda beda. Yaitu mereka menyebutnya dengan istilah: Insanul-maa-i (إنسان الماء "manusia air"), Syaikhul-Bahri (شيخ البحر "sesepuh air"), Banaatur-Ruum (بنات الروم "wanita rum") Adamiyatul-Bahri (آدمية البحر
KlpMuc.